Awalnya hanya curiga, lalu ia memasang rekaman CCTV tersembunyi yang terpasang di seluruh rumah. Dia kemudian mempublikasikan rekaman tersebut ke YouTube. Blaise mengakui bahwa kemarahan awalnya ditujukan pada orang yang tidak dikenal itu, dengan mengatakan bahwa dia akan mencari dan membunuhnya karena telah menghancurkan hidupnya.
"Tapi emosi saya hanya terfokus padanya". "Aku tahu dia bukan orang utama yang harus disalahkan dalam situasi ini, tapi kupikir pada saat itu aku akan membunuhnya. 'Akhirnya Saya membiarkan diri saya tenang selama beberapa hari dan saya bahkan tidak menunjukkannya bukti itu kepada Istri saya selama dua hari.' Dan setelah kekesalan itu, saya merasa hancur. 'Sekarang keadaannya sangat kacau dan saya khawatir masa depan buruk bagi anak-anak saya".
Setelah mengeposkan video secara online, beberapa menuduhnya membuat video palsu hanya untuk menjadi popular sementara yang lain mengatakan bahwa dia hanya melakukannya demi uang. Blaise menyangkal keduanya, dan meskipun memperoleh beberapa pendapatan dari saluran YouTube-nya, dia mengatakan akan menyumbangkan sebagian dana untuk amal tersebut.
Wah kasian sekali ya guys Pria ini .. semoga diberikan ketabahan oleh Tuhan YME.
