Tiga pemuda asal Probolinggo, Abdul Rahman (18), M Andi (21) dan Abdul Mutolib (29), diciduk oleh Polsek Wiyung, Surabaya.
Mereka diciduk usai menghamili remaja berinisial SL (17) yang bekerja sebagai asisten rumah tangga (ART).
Melansir Surya Malang, bermula dari kenalan lewat pertukaran nomor ponsel.
Para pelaku diketahui sedang mengerjakan renovasi lokasi tinggal di belakang lokasi tinggal majikan korban. Ketiganya mengakumereka merasa digoda oleh korban ketika sedang menjemur pakaian. Hingga akhirnya pelaku khilaf dan nekat mendatangi korban dengan memanjat tembok lantai dua. Di situ, pelaku membujuk dan menyuruh korban untuk berhubungan suami istri. Dilakukan berulang kali dan bergiliran sampai korban akhirnya hamil 6 bulan. Keluarga yang tidak terima pun mengadukan tiga pemuda ke kantor polisi.
